This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Monday, April 7, 2014

3 Fase Pendidikan Anak

Oleh Bulqia Mas’ud
Didiklah anakmu 25 tahun sebelum ia lahir
(Imam Al Ghazali)

sumber foto: google

Anak adalah titipan Allah swt. Seseorang bisa mendapatkan kemuliaan surga berkat doa anaknya. Mereka pun bisa dihadiahi mahkota di surga berkat hafalan al Qur’an anaknya. Masalah mendidik anak tidak boleh diabaikan. Bahkan kata Imam Al Ghazali, kita sebaikanya mendidik anak 25 tahun sebelum ia lahir. Maksud perkataan tersebut adalah yang pertama kali harus dididik adalah siapa yang kelak menjadi orang tua. Calon orang tualah yang semestinya mempersiapkan diri untuk melahirkan anak-anak yang cerdas dan bertakwa.
Institusi pendidikan pertama yang dimasuki oleh anak adalah keluarga. Oleh karena itu orang tua harus mengetahui pola pendidikan yang baik untuk anaknya. Islam telah memiliki solusi untuk mendidik anak. Semasa dikandung, orang tua terutama ibu diperintahkan banyak berdoa untuk keselamatan anaknya. Pasca lahir, anak dibacakan azan dan iqamat, ditahnik, diberikan ASI dan sebagainya. Banyak penelitian yang membuktikan bahwa menerapkan cara islami tersebut berpengaruh terhadap kecerdasan dan kepribadiannya. Belum lama ini, tim peneliti dari Universitas Auckland menemukan bahwa anak prematur jika disisipkan sesuatu yang manis di dalam mulutnya (langit-langit atau pipi) saat lahir akan mencegah kerusakan otaknya (http://www.bbc.co.uk/news/health-24224206). Apatah lagi jika diberikan kepada anak yang normal. Ini adalah bukti ilmiah tentang hikmah men-tahnik bayi pasca lahir.
Saat mereka lahir ke dunia maka yang pertama kali mereka kenali adalah ayah dan ibunya. Orang tualah yang berperan sebagai guru. Ibu mendapat peran yang lebih utama. Ibarat perusahaan, ibulah yang menjadi manajernya. Anak akan mencermati tindakan yang dilakukan oleh orang tuanya. Mereka akan memperoleh banyak contoh dari ayah dan ibunya. Jika institusi keluarga rapuh, keluarga kurang bisa memberikan pendidikan yang baik, maka jangan salahkan jika anaknya terjerumus ke hal-hal yang tidak diinginkan. Sekarang sangat banyak tontonan bahkan aksi-aksi yang membuat anak-anak kita dewasa sebelum waktunya. Kebanyakan tidak mendidik, seperti acara goyang “Cesar” yang bahkan menyuruh anak-anak kecil tampil berjoget ria. Kita tidak bisa menghentikan tayangan-tayangan tidak mendidik tanpa bantuan pemerintah. Kita juga tidak bisa menutup diri dari lingkungan sekitar yang variatif. Maka peran orang tua di sini sangat penting. Bagaimana mereka menerapkan pola yang baik dalam mendidik anak-anak mereka untuk menghadapi lingkungan yang sangat dinamis.

Tuesday, April 1, 2014

5 kg beras berapa liter

Bingung karena pengen nyari kotak plastik (storage) untuk nyimpan beras 5kg an. Sedangkan keterangan di kemasan storage nya pakai ukuran liter. 
Jadi harus tau kalo 1kg itu berapa liter sih?
Padahal kg gak bisa dikonversi ke liter karena berbeda massa. Tp ada jawaban dari yahoo answers disini:


1 KG beras , Berapa liter?

Jawaban Terbaik (Dipilih oleh Penanya)

1,12 L

dari data berikut:
1 L beras = 0,98 kilogram
1 kilogram beras = 1/0,98 = 1,12 L

maaf kalau salah...

Sumber:

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20100704053930AAXk8UT